Dengar Dahulu ~
Kusebut cinta meski kau anggap dusta
Kupunguti walau bagai kotoran tai
Bulanku merindukan purnamamu yang telanjang
Bintangku mulai kehilangan cahaya
Kau tau ?
Mentariku diam-diam mengikuti jejakmu
Menjauh, menghindari senyum manisku
Bayang ini rindu genggaman abumu
Tak perlu kau merusak siang
Jangan
Cukuplah datang kala pasang di lautan
Panggilkan ikan-ikan
Ajak ia bercerita tentang kita
yang pernah terluka pada masanya
Ajarkan pula membangun puing pecahan rasa
Yang mulai tercecer menusuk lemahnya jiwa
Izinkan ia dialiri air harapan tuk kembali jatuh
Janjikan lagi semua kepalsuan manis
Kan kuteguk
Teman purnama kita mungkin telah berbeda, namun masa lalu kita akan tetap berada pada malam yang sama :')
0 comments